Bulan Desember adalah bulan yang dinanti-nantikan oleh umat kristiani di seluruh dunia. Sebab di bulan tersebut terdapat suatu perayaan besar-besaran yaitu hari raya Natal. Hari natal di peringati setiap tanggal 25 Desember oleh seluruh umat kristiani di berbagai belahan dunia. Bahkan, Natal kini tak hanya sebuah simbol hari raya umat Nasrani, melainkan sudah menjadi budaya yang berkembang di masyarakat. Setiap daerah di berbagai negara mempunyai tradisi unik dalam merayakan Natal. Natal di rayakan dengan berbagai perayaan dan pernak-pernik. Pernak-pernik Natal seperti souvenir Natal dan hampers, menjadi barang wajib jelang merayakan Natal.
Khidmatnya Natal
Hari Raya Natal selalu di rayakan dengan khidmat dan gegap gempita, dalam ibadah di setiap gereja-gereja. Doa-doa tulus dan bait-bait Rohani terlontar dari setiap umat Nasrani yang merayakan. Di Vatikan, Paus Fransiskus, sang pemimpin umat Katholik dunia memimpin misa Natal yang penuh khidmat dan khusyu. Misa Natal biasanya menjadi ibadah paling di nanti oleh seluruh umat kristiani, sebab hari Natal adalah hari paling sakral, yaitu hari kelahiran Yesus Kristus, Sang Juru Selamat. Oleh karena itu khidmat dan semarak Natal dirayakan dengan gegap gempita di seluruh dunia. Di Indonesia, merayakan Natal sudah menjadi budaya yang di rayakan disetiap penghujung tahun. Majemuknya suku dan agama di Indonesia menambah semarak suasana Natal menjadi semakin terasa. Dengan toleransi antar umat beragama yang tinggi, suasana Natal dan perayaan agama manapun di Indonesia terasa tenteram dan damai.
Di benua Eropa dan Amerika Serikat, perayaan Natal selalu bertepatan dengan musim dingin atau musim salju. Cerita yang melegenda adalah tentang Santa Claus, yang senang membagi-bagikan hadiah kepada anak-anak kecil di malam Natal. Kini Santa Claus menjadi ikon Natal di berbagai benua karena kisahnya yang melegenda. Menurut urban legend di berbagai tempat, Santa Claus akan memberikan hadiah kepada anak-anak yang berkelakuan baik dan berdoa kepada Tuhan saat malam Natal. Cerita ini memberi semangat kepada anak-anak agar tidak lupa berdoa di malam Natal, dan biasanya di pagi hari, mereka di berikan kado Natal oleh orang tua mereka.
Ikon, Pernak-pernik & Souvenir Natal
Ikon Natal tak hanya Santa Claus saja. Hal wajib yang harus ada saat perayaan Natal tentu saja adalah pohon Natal. Pohon Natal berbentuk seperti replika pohon pinus, yang dirias menggunakan berbagai pernak pernik. Pernak-pernik tersebut berupa lampu natal, boneka salju atau boneka Santa Claus. Pohon Natal sering di pajang di ruang tamu rumah, atau kantor untuk menyemarakkan suasana Natal.
Natal menjadi hari raya yang penuh dengan pernak-pernik, biasanya kita menyebutnya dengan souvenir Natal. Souvenir Natal tersebut dapat berupa pernak-pernik khas Natal, atau dengan memberikan ucapan selamat Natal menggunakan hampers. Pernak-pernik Natal antara lain adalah topi khas Natal yang berbentuk kerucut, dan berwarna merah. Di negara dengan iklim dingin, biasanya juga terdapat pernak-pernik natal berupa syal atau jaket. Souvenir Natal tersebut biasanya berwarna merah dominan, sebagai warna khas perayaan Natal.
Adapun hampers natal biasanya berisi macam-macam barang. Ada hampers yang berisi makanan atau kudapan, ada juga hampers yang berisi merchandise. Merchandise tersebut dapat berupa tumbler, notes, lunch box atau merchandise lainnya. Biasanya di beberapa Perusahaan merchandise tersebut di berikan kepada karyawan yang merayakan. Nah, souvenir dan hampers Natal dari Perusahaan biasanya terdapat logo atau lambang Perusahaan yang di tempelkan pada souvenir Perusahaan tersebut. Souvenir Perusahaan tersebut di buat di suatu vendor, seperti Royal Star. Royal Star adalah vendor souvenir Perusahaan yang sudah berpengalaman selama 25 tahun dan bekerjasama dengan ratusan Perusahaan berskala nasional maupun multinasional. Jadi untuk hampers dan souvenir Natal yang berkualitas, percayakan pada Royal Star!
Leave a reply